Ketika
pasukan Abdullah bin Jahsy tiba di Madinah, Sa'ad bin Abi Waqqash dan 'Utbah bin
Ghazwan yang terpisah dari rombongan karena tersesat jalan itu belum kembali ke
Madinah. Setelah ada kejadian-kejadian tersebut di atas
, maka Nabi SAW
kedatangan seorang utusan kaum Quraisy dari Makkah yang diutus supaya menebus
kedua orang Quraisy yang ditawan yaitu Hakam bin Kaisan dan 'Utsman bin
Abdullah, namun Nabi SAW menolaknya, kecuali jika Sa'ad bin Abi Waqqash dan
'Utbah bin Ghazwan yang hilang karena tersesat jalan itu telah pulang ke
Madinah. Karena Nabi SAW khawatir kalau-kalau kedua orang
sahabatnya yang tercinta itu mati terbunuh atau tertawan oleh kaum Musyrikin
Quraisy. Kemudian selang beberapa hari, datanglah sahabat Sa'ad bin Abi
Waqqash dan 'Utbah bin Ghazwan tiba di Madinah dengan selamat, barulah
permintaan dan tebusan kaum musyrikin Quraisy tersebut diterima Nabi SAW.
Dan
kendatipun begitu, salah seorang tawanan yang bernama Hakam bin Kaisan dengan
ikhlas tidak mau ditebus, dan lebih suka mengikut seruan Nabi SAW (masuk
Islam), adapun yang satu yang bernama 'Utsman bin 'Abdullah lalu ikut
kembali pulang ke Makkah.
Selanjutnya
Hakam bin Kaisan menjadi seorang mukmin, dan Ustman bin 'Abdullah menjadi
seorang kafir kepada Allah. Jadi, dalam riwayat Islam, kedua
orang tadi adalah orang yang pertama kali tertawan oleh kaum muslimin dan 'Amr
Al-Hadlramiy adalah orang yang pertama kali terbunuh oleh kaum muslimin, dan
rampasan tadi adalah rampasan yang pertama kali didapat oleh kaum
muslimin.
Pada
saat itu kaum muslimin banyak yang meminta kepada Nabi SAW supaya mengadakan
perang dengan orang-orang yang akan memerangi kaum
muslimin. Mereka sengaja meminta begitu untuk
bersungguh-sungguh membela agama Allah dan mengharap pahala-Nya. Lalu
Allah menurunkan wahyu-Nya :
اِنَّ الَّذِيْنَ امَنُوْا وَ الَّذِيْنَ هَاجَرُوْا وَ جَاهَدُوْا فِيْ
سَبِيْلِ اللهِ، اُولئِكَ يَرْجُوْنَ رَحْمَتَ اللهِ، وَ اللهُ غَفُوْرٌ
رَّحِيْمٌ. البقرة:218
Sesungguhnya
orang-orang yang beriman, orang-orang yang telah berhijrah dan yang berjihad di
jalan Allah, mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi
Maha Penyayang.
[QS.
Al-Baqarah : 218]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar